Dalam kehidupan muslim, banyak sekali anjuran amalan atau kebajikan yang menuntut untuk dikerjakan dengan maksimal, penuh khusuk dan ikhlas.
Diantara yang terbesar tentu aplikasi ajaran rukun Islam yang lima.
Pernah disebutkan bahwa cabang iman yang tertinggi ialah kalimat tauhid, yang artinya, Tiada Tuhan selain Allah. Sedang yang terendah adalah menyingkirkan “duri” dari tengah jalan.
Ada juga ucapan ringan yang kelak menjadi BERAT saat ditimbang di Mizan Allah: “subhanallah walhadulillah walaa ilaaha illah” dan seterusnya atau dalam lafaz yang lain.
Namun diantara amalan lisan lainnya yang mungkin jarang teramalkan, tetapi khasiat dan kualitasnya sangat wah!
Yaitu hanya diawali dengan dua kata istimewa: “subhanallah wa bihamdihi”, maha suci Allah dengan segala pujian untukNya.
Lalu lafazkan dengan lanjutannya agar menjadi mewah dan dahsyat:
….:adada khalqihi wa ridha nafsihi wa zinata arsyihi wa midada kalimaatihi” ( kesucian dan pujian untuk Allah … SEBANYAK ciptaanNya di langit dan bumi, SELEBAR RidhaNya, SEBERAT/SELUAS KekuasaanNya dan Sejumlah KALIMAT (Huruf di Alquran dan Nikmat)Nya.
Dimana istimewa dan dahsyatnya?
Kalimat di atas bila kita lafazkan sekali saja, SAMA NILAInya dengan membacanya SEBANYAK ciptaanNya,.. seperti dalam lafaz yang penulis nukilkan tadi. Lafaz tersebut tercantum dalam Hadis Sahih.
