Politisi PDIP Zuhairi Misrawi menyatakan, penolakan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin tentang pernikahan beda agama menunjukkan ideologi partainya.
“Komentar Menag soal nikah beda agama mulai memperlihatkan ideologi partainya,” tegas Zuhairi di akun Twitter @zuhairimisrawi.
Menurut Zuhairi (caleg PDIP yang gagal lolos ke Senayan ini), jika negara tidak mengakui pernikahan beda agama, sebenarnya negara sedang mengabaikan takdir cinta dua insan yang beda keyakinan.
Menanggapi hal itu, Lukman Hakim Saifuddin menyatakan apabila pernikahan beda agama dilegalkan, akan ada persoalan lanjutan yang ditimbulkannya yaitu landasan religius sebuah agama. Menurut Lukman, setiap agama menganggap pandangan ajarannya adalah yang paling benar sehingga sulit menyatukan pandangan antar agama.
“Agama menduduki posisi vital dan strategis dalam menata kehidupan bersama termasuk kehidupan pernikahan. Itulah bedanya Indonesia dengan negara lain, kita memang bukan negara Islam tetapi juga bukan negara sekuler yang harus memisahkan relasi negara dengan nilai-nilai agama,” kata Lukman, seperti dikutip tribunnews. (tribunnews)